Gebyar Karya P5 Siswa Dan Siswi Espida!
Wonogiri- SMPIT Al Huda menyelenggarakan Gelar Karya Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila 2023, Ahad (21/5) di halaman depan SMPIT Al Huda Wonogiri.  

Ini merupakan agenda besar yang dilaksanakan oleh SMP IT Al Huda Wonogiri sebagai wujud Implementasi Kurikulum Merdeka (IKM) tahun pelajaran 2022/2023 pada kelas VII ( fase D). Acara ini memiliki beberapa tema, yaitu gaya hidup berkelanjutan, kearifan lokal, dan suara demokrasi. Acara ini juga acara penjengukan. Dalam acara ini SMPIT Al Huda menampilkan karya dan penampilan yang dilakukan oleh siswa dan siswi kelas 7. Karya dibuat dengan bahan bekas dan berdasarkan kreativitas seluruh siswa.

Tidak hanya siswa, orang tua wali juga menghadiri acara ini. Di acara ini juga terdapat stand-stand makanan sehat yang dibuat oleh siswa kelas 7 dan 8. Seperti pisang goreng, bolu pandan, bolu pisang, bubur sumsum, klepon, es capcin dan lain sebagainya. Acara dimulai pada pukul 08:12.

Acara diawali dengan rebana lalu tasmi’ surah Al-Fatihah beserta artinya dalam Bahasa Jawa. Setelah itu para hadirin berdiri dengan menyanyikan lagu Indonesia Raya dan Mars JSIT. Dilanjut dengan sambutan oleh Ustadzah Purdiati selaku ketua panitia, Ustadz Sriyono, Ustadz Adi, dan Ustadz Hamid. Dalam sambutan ini, dapat disimpulkan bahwa acara ini adalah acara P5 yang termasuk dalam kurikulum merdeka. Di acara ini siswa dan siswi menampilkan pentas dan karya-karya yang mereka buat. Setelah sambutan dilanjut dengan acara inti dengan Ustadz Jalil sebagai pembawa acara.

Pada acara inti siswa dan siswi kelas 7 akan menampilkan beberapa penampilan. Dalam tema Gaya Hidup Berkelanjutan, siswa kelas 7 menampilkan cara pembuatan eco enzyme dan ecobrick. Tujuan dari tema ini adalah membangun kesadaran siswa untuk bersikap dan berperilaku ramah lingkungan, mencari jalan keluar untuk masalah lingkungan dan mempromosikan gaya hidup, serta perilaku yang berkelanjutan dalam keseharian. Di samping itu juga untuk melatih kemampuan berpikir kritis dan sistematis. Untuk tema kearifan lokal, siswa menampilkan punokawan. Tujuan dari tema ini yaitu untuk mempersiapkan generasi muda yang tanggap akan keunggulan lokal daerah di mana dia tinggal serta memiliki identitas diri yang berlandaskan dengan identitas bangsa dan negaranya. Dan untuk tema demokrasi rakyat, siswa menampikan drama kabaret. Tujuan dari tema ini adalah agar para murid mampu mengimplementasikan sistem demokrasi pada satuan pendidikan membentuk kaderisasi kepemimpinan yang demokratis guna untuk menampung aspirasi. Setelah semua pentas seni selesai, ada doa yang dibacakan Ustadz Abdullah. Acara berakhir pada pukul 11:13.

Setelah acara berakhir, ada penjengukan. Orang tua wali murid berkunjung ke stand untuk melihat hasil karya atau produk yang dihasilkan oleh siswa.  Pada bulan ini tidak ada perpulangan bagi semua santri. Perpulangan akan dilakukan setelah ujian sekolah. Semoga atas diadakannya acara ini dapat mengembangkan kekreativitasan dan kepercayaan diri pada siswa dan siswi.

(Oleh: Atikah Rayhani 8C)